Rabu, 12 Juli 2017



Laporan Arus Kas
1.      Pengertian
Laporan arus kas adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menunjukkan aliran masuk dan keluar uang kas perusahaan.
2.      Kegunaan laporan arus kas
Laporan arus kas melaporkan penerimaan kas pembayaran kas, dan perubahan bersih pada kas. Investasi dan pendanaan selama satu periode.
a.       Kemampuan entitas dalam memperoleh arus kas dimasa depan.
b.      Kemampuan entitas untuk membayar dividen dan memenuhi kewajiban.
c.       Alasan atas perbedaan antara angka laba bersih dan kas bersih yang dihasilkan atau digunakan aktivitas operasi.
d.      Transaksi investasi dan pendanaan kas selama periode tersebut.
3.      Penggolongan arus kas
-          Arus kas dan aktivitas operasi : indicator yang menentukan dari operasinya perusahaan dapat menghasilkan arus kas yang cukup untuk melunasi pinjaman, memelihara kemampuan operasi perusahaan, dan membayar dividen.
-          Arus kas dari investasi : untuk menghasilkan pendapatan dan arus kas masa depan aktivitas investasi mencakup memperoleh dan menjual investasi dan aset tetap dan menunjang uang dan menagih pinjaman.
-          Arus kas dan aktivitas pendanaan : arus kas yang timbul dari penerimaan dan pengeluaran kas sehubungan dengan transaksi pendanaan jangka panjang dengan kreditur dan pemegang saham perusahaan aktivitas pendanaan mencakup memperoleh kas dari penerbitan utang dan membayarkan jumlah membayarkan jumlah yang di pinjam, dan memperoleh kas dari pemegang saham dan memberikan pengembalian atas investasi pemegang saham.
4.      Aktivitas non kas yang penting : aktivitas penandaan dan investasi yang penting tidak mempengaruhi kas tidak di laporkan dalam laporan arus kas.
5.      Bentuk dari laporan arus kas : arus kas dari aktivitas operasi selalu disajikan pada bagian awal dan kemudian diikuti oleh bagian aktivitas investasi dan aktivitas pendanaan.
6.      Menyusun laporan arus kas : metode langsung dan tidak langsung.
Metode langsung : menyajikan kelompok utama penerimaan kas bruto dan pembayaran kas bruto
Metode tidak langsung : dimulai dengan laba rugi periode berjalan dan menyesuaikan laba rugi tersebut dengan transaksi non kas, akrual, dan tangguhan dari pos yang penghasilan atau pengeluaran dalam aktivitas investasi dan penandaan.
Contoh soal:
1.      Laporan keuangan PT. Karya Abadi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009 :
Laba bersih ………………………………………......Rp. 150.000.000
Penjualan ……………………………………..………Rp. 750.000.000
Harga pokok penjualan ………………………………Rp. 450.000.000
Beban penyusutan……………………………..……..Rp. 80.000.000
Beban operasi……………………………....………...Rp. 62.000.000
Beban bunga …………………………………………Rp. 8.000.000
Pengumuman Dividend an dibayar…………………..60 % dari laba

Neraca komperatif untuk beberapa akun tertentu menunjukkan saldo sebagai berikut :

Keterangan                  31 Desember 2009                 31 Desember 2008
Piutang Usaha             Rp. 30.000.000                       Rp. 55.000.000
Persediaan                    Rp. 70.000.000                      Rp. 40.000.000
Utang usaha                Rp. 25.000.000                      Rp. 40.000.000
Utang bunga                Rp. 0                                      Rp. 2.000.000

Diminta : Hitunglah jumlah kas bersih yang di hasilkan/digunakan dalam aktivitas operasi untuk tahun 2009 menggunakan metode langsung maupun tidak langsung!

2.      Blair Co. melaporkan laba bersih sebesar $2,5 juta untuk tahun 2005. Depresiasi untuk tahun tersebut sejumlah $180.000, piutang usaha berkurang $350.000, dan utang usaha berkurang $310.000. Hitunglah kas bersih yang dihasilkan oleh aktivitas operasi dengan menggunakan metode tidak langsung.
Jawaban
1.      Metode langsung
Arus kas dari kegiatan operasi
-          Kas yang diterima dari pelanggan : Rp. 775.000.000 (penjualan + piutang yang dibayar)
-          Kas di bayar untuk persediaan : Rp.  (495.000.000) (HPP + penambahan persediaan + pen.utang)
-          Kas di bayar untuk beban operasi : Rp. (62.000.000)
-          Kas di bayar untuk bayar bunga : Rp. (10.000.000) (beban bunga +  utang bunga yang tlah di bayar)
Net cash flow from operating activities = Rp. 208.000.000
Metode tidak langsung
Laba bersih :                                                    Rp. 150.000.000
Beban penyusutan :                                         Rp. 80.000.000
Penurunan dari akun piutang :                        Rp. 25.000.000
Peningkatan persediaan :                                Rp. (30.000.000)
Penurunan dari akun utang :                           Rp. (15.000.000)
Penurunan dari utang bunga :                         Rp. (2.000.000)

Net cash flow from operating activities Rp. 208.000.000

2.      Laba bersih                                                                  Rp 2.500.000
Penyesuaian untuk merekonsiliasi laba bersih ke arus kas dari aktivitas operasi
Beban depresiasi                                                         Rp $180.000
Penurunan utang usaha                                               ($310.000)
Penurunan piutang usaha                                            $350.000
Arus kas bersih dari aktivitas operasi                         $2.720.000

Tidak ada komentar:

Posting Komentar